Analisis Perkembangan Bahasa Indonesia di Era Digital: Tantangan dan Peluang
DOI:
https://doi.org/10.61132/fonologi.v2i4.1235Keywords:
Development of the Indonesian Language, Digital Era, Challenges and OpportunitiesAbstract
The transformation of the Indonesian language in the digital era not only creates challenges for, but also opens up great opportunities for dynamic and adaptive language development. The purpose of this study is to analyze the development of the Indonesian language in the digital era including the challenges and opportunities in the current development of the language. This study uses a descriptive qualitative library research approach, which is a method commonly used in social and linguistic research. Data analysis was carried out using the Miles interactive method which includes three stages, namely data reduction, data grouping (condensation), and drawing conclusions or verification. The results of this study indicate that there are significant challenges faced, such as the use of slang and foreign terms that can threaten the authenticity of the language. The opportunities that arise are also very large for the development and preservation of the Indonesian language, where language access becomes wider and the community has the opportunity to enrich vocabulary and improve Indonesian language literacy through various educational platforms.
Downloads
References
Ali Mun'im, M., et al. (2020). Integrating technology into Indonesian language education: Challenges and opportunities. International Journal on Advanced Science Engineering Information Technology, 9(12).
Anggreraini, Y., et al. (2019). Literasi digital: Dampak dan tantangan dalam pembelajaran bahasa. In Seminar Nasional Pascasarjana (pp. 386–389).
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (2018). Pedoman umum ejaan bahasa Indonesia.
Bulan, D. R. (2019). Bahasa Indonesia sebagai identitas nasional bangsa Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 23–29.
Creswell, J. W. (2014). Research design: Pendekatan metode kualitatif, kuantitatif, dan campuran. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Daulay, A. F., et al. (2024). Analisis peluang bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional dalam perspektif penggunaan media sosial pada mahasiswa UNIMED Fakultas Ekonomi. Wawasan: Jurnal Ilmu Manajemen, Ekonomi dan Kewirausahaan, 2(4), 86–95.
Desmirasari, R., & Oktavia, Y. (2022). Pentingnya bahasa Indonesia di perguruan tinggi. ALINEA: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajarannya, 2(1), 114–119.
Hartono, W. J., & Ayu, P. S. (2023). Eksistensi penggunaan bahasa Indonesia pada era globalisasi. Jurnal Ilmu Agama dan Pendidikan Agama Buddha, 24–36.
Manurung, A. M., et al. (2024). Pentingnya pemerintahan bahasa Indonesia di era digital. JIIC: Jurnal Intelek Insan Cendikia, 1(4), 456–461.
Purba, M., et al. (2024). Tantangan dan peluang penggunaan bahasa Indonesia pada era digital di Jurusan Pendidikan Geografi Angkatan 2022. Jurnal Ilmiah Kajian Multidisipliner, 8(5), 454–459.
Siregar, K. J., et al. (2024). Potensi bahasa Indonesia dalam panggung global: Analisis peluang dan tantangan. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran, 7(3), 8857–8868.
Sundary, L., & Fauzah. (2024). Studi analisis perkembangan bahasa Indonesia di era digital. Innovative: Journal of Social Science Research, 4(3), 11295–11303.
Suryaman. (2020). Prosiding seminar daring nasional: Pengembangan kurikulum merdeka belajar program studi pendidikan bahasa Indonesia. Jurnal Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra, 1(1), 13–28.
Suryani, S., & Rahardjo, A. (2019). Linguistics and digital communication. Journal of Language Teaching & Research, 20(6).
Susanti, E., Indriyeni, & Yuli, A. (2024). Analisis strategi peningkatan literasi digital pada pembelajaran bahasa Indonesia. Jurnal Gema Pustakawan, 12(1), 15–25.
Tim Research Linguistik Universitas Negeri Jakarta. (2020). Survei penggunaan bahasa gaul di media sosial.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Fonologi : Jurnal Ilmuan Bahasa dan Sastra Inggris

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.