Analisis Konstruk Sintaktik Bahasa Jawa Pada Anak Tuna Rungu Wicara (Disphasia) Di Yayasan Rehabilitasi Tuna Rungu Wicara Surakarta

Authors

  • Exwan Andriyan Verrysaputro Universitas Jenderal Soedirman
  • Tya Resta Fitriana Universitas Sebelas Maret
  • Tri Utami SLB N Tumbrasanom

DOI:

https://doi.org/10.61132/fonologi.v1i4.326

Keywords:

Syntactic Constructs, Javanese, Disphasia

Abstract

The aim of this research is to describe the syntactic constructs of the Javanese language for deaf and speech impaired students. This research is included in qualitative research. Data was collected by listening freely and engaging in conversation. After the data is collected, data analysis is carried out. The language analysis technique in this research was carried out using the change of form technique. From the results of data analysis, it can be seen that the syntactic constructs of the Javanese language spoken by deaf and speech impaired children at the Deaf and Speech Impaired Rehabilitation Foundation (YRTRW) are adverbial phrases, single clauses with an active sentence type (ukara Horn) positioned as interrogative sentences ukara pitaken, ukara sambawa, and ukara cariyos.

References

Adisumarto, Mukidi. 1977. Pengantar Tata Kalimat Bahasa Jawa. Yogyakarta: Yayasan Penerbit F.K.S.S.

Aini, Latifa. 2013. Konsep Anak Berkebutuhan Khusus: Pengertian Tuna Rungu Wicara. https://www.academia.edu/8962946/Pengertian_Tuna_Rungu_Wicara. diunduh pada 8 Januari 2015 12.43 PM.

Antunsuhono. 1956. Paramasastra Djawa II. Yogyakarta: Hien Hoo Sing.

Chaer, Abdul. 2009. Psikolinguistik Kajian Teoretik. Jakarta: Rineka Cipta.

Dardjowidjojo, Soenjono. 2005. Psikolinguistik Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Fitriana, T. R., & Verrysaputro, E. A. (2021). Nilai Pendidikan Karakter Tokoh Prabu Kresna dalam Serat Pedhalangan Lampahan Tunggul Wulung Pathet Nem untuk Siswa Sekolah Dasar. Piwulang : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa, 9(1), 43–52. https://doi.org/10.15294/piwulang.v9i1.43443.

Poerwadarminta, W.J.S. 1939. Baoesastra Djawa. Batavia: J.B Wolters Uitgever Maatschappij N.V. Groningen.

Sanjaya, Ridwan. 2011. Observasi pada Anak Tuna Rungu dan Tuna Wicara. www. Anandaleo.com. diunduh pada 8 Januari 2015 12.00 PM.

Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa Pengan tar Penelitian Wahana Kebudayaan secara Linguistis. Yogyakarta: Duta Wacana University Press

Tarigan, H.G. 1986. Psikolinguistik. Bandung: Angkasa Anggota IKAPI.

Verrysaputro, A., Sholikhati, N. I., & Wijayanti, L. T. (2022). Eyang Rama : Media Pembelajaran Wayang Bermuatan Nilai Karakter Untuk Siswa Smp Di Yogyakarta. 13(2), 153–157. https://doi.org/10.31764

Verrysaputro, E. A., & Fitriana, T. R. (2022). Implementasi Model Pembelajaran Kontekstual untuk Perkembangan Anak Usia 15 Bulan. Hadlonah : Jurnal Pendidikan Dan Pengasuhan Anak, 3(2), 142–149.

Yulianto, Angga. 2013. Mengenal Tuna Rungu Wicara. https://www.academia.edu/8962946/Mengenal_Tuna_Rungu_Wicara. diunduh pada 8 Januari 2015 13.33 PM.

Downloads

Published

2023-12-31

How to Cite

Exwan Andriyan Verrysaputro, Tya Resta Fitriana, & Tri Utami. (2023). Analisis Konstruk Sintaktik Bahasa Jawa Pada Anak Tuna Rungu Wicara (Disphasia) Di Yayasan Rehabilitasi Tuna Rungu Wicara Surakarta. Fonologi : Jurnal Ilmuan Bahasa Dan Sastra Inggris, 1(4), 242–250. https://doi.org/10.61132/fonologi.v1i4.326